Welcome

Welcome To


WWW.SETIAHT.BlOGSPOT.COM


Terima kasih atas kunjungan anda di www.setiaht.blogspot.com (Official SETIAHATI - Indonesia Underground Community) persembahan oleh ARIEZ COOL untuk para cyber Indonesia dimanapun anda berada.

Selamat Datang

Assalamu'alaikum Wr.Wb. Salam Persaudaraan , Salam Persahabatan ,Salam Damai & Salam Sejahtera Selalu Buat Kita Semua, Saya Ucapkan Selamat Datang Di Blog Pribadi Saya SETIA HATI Blogspot Dan Mohon Maaf Atas Segala Kesalahan & Kekurangan Di Dalam Blog Ini Karena Sebagai Manusia Biasa Pasti Tak Luput Dari kesalahan & Kekurangan. Website Ini Saya Buat Dengan Tujuan Untuk Mempererat Hubungan Silaturahmi, Persahabatan & Persaudaraan Untuk Kita Semua. Semoga Blogspot Ini Bisa Bermanfaat & Sekaligus Dapat Memberikan Hiburan Dan Informasi Untuk Anda Semua "AMIN" Terima kasih Atas Kunjunganya, Semoga Terhibur & Salam Damai N' Persaudaraan Selalu Dari Saya SETI@HATI, Wassalamu'alaikum Wr.Wb.

Kamis, 03 Maret 2011

RHOMA irama - Pantun cinta

RHOMA irama - antara teman dan kasih

RHOMA irama - Buta

RHOMA irama - Bahtera cinta

SYAHDU - RHOMA IRAMA

bisikan rindu... rista ayu, ary

RHOMA irama - Primadona Desa

RHOMA IRAMA SENANDUNG RINDU

Monata Cemburu

jambu alas

Matahariku Satria 02

Sego kucing Monata

SUCI=DI GILIR CINTA=

Bojoku Nakal, Irma Permatasari

Dangdut Koplo surabaya II

SANJAYA=KERE MUNGGAH BALE=NIA LAYSNIA

monata kere munggah bale

campursari *kere munggah bale*

dangdutan koplo {cukup sudah}

Rabu, 02 Maret 2011

Jadi Dokter buat komputer sendiri

Untuk dapat memperbaiki komputer, terlebih dahulu kita harus bisa mendeteksi penyebab kerusakan tersebut.

Kerusakan pada komputer dalam garis besarnya dapat dibagi dua, yaitu :

1. Faktor Perangkat Keras (Hardware)
2. Faktor Parangkat Lunak (Software)

1. Kerusakan pada Faktor Perangkat Keras (Hardware) bisa disebabkan karena :

1. Instalasi hardware belum benar seperti pemasangan kabel, jumper, slot, baut atau skrup dll.

2. Kerusakan pada komponen hardware, seperti Processor, Motherboard, Memory, VGA Card, Hardisk dll.

2. Kerusakan pada Faktor Parangkat Lunak (Software) bisa disebabkan karena :

1. Kerusakan pada System Operasi
2. Kerusakan pada Program Aplikasi
3. Kerusakan pada Driver

Uraian lebih lanjut mengenai cara mendeteksi kerusakan pada PC dan cara mengatasinya, diuraikan di bawah ini :


CARA MENDETEKSI KERUSAKAN/PERMASALAHAN PADA KOMPUTER

1. Pada saat menekan tombol power, tidak ada tanda power/stroom listrik yang muncul, seperti lampu kontrol/power led, tidak menyala, kipas power supply tidak hidup


Kemungkinan kerusakan

1. Stroom listrik tidak berfungsi

2. Power supply rusak

3. Kabel power swict chasing belum atau salah pasang pada motherboard.

4. Jumper CMOS motherboard salah pasang (dalam posisi clear)

5. Motherboard rusak (mati)


Cara mengatasi

1. Periksa catu daya listrik apakah sudah terpasang dengan baik, stavol sudah berfungsi dengan baik.

2. Cek power supply kalau rusak harus diganti

3. Periksa kabel power swict pada motherboard sudah terpasang dengan benar

4. Periksa jumper CMOS apakah sudah terpasang dengan benar.

5. Periksa/Cek motherboard apakah berfungsi dengan baik/tidak

6. Bila sudah dipastikan penyebabnya, komponen yang rusak harus diperbaiki atau diganti


2. Pada saat menekan tombol power, lampu led menyala, tetapi tidak ada tampilan apapun dilayar monitor

Kemungkinan kerusakan

1. Power supply tidak berfungsi optimal

2. Processor, memory, atau motherboard tidak berfungsi

3. Monitor atau VGA tidak berfungsi

4. Pemasangan kabel power dan kabel data tidak benar


Cara mengatasi

1. Cek power supply apakah sudah berfungsi optimal.

2. Cek Processor, memory, atau motherboard sudah berfungsi baik

3. Cek monitor/VGA sudah befungsi baik

4. Lepas semua kabel power dan kabel data dari posisinya, kemudian coba hidupkan komputer

Bila sudah dipastikan penyebabnya, komponen yang bermasalah bisa diganti.


3. Pada saat menekan tombol power, tampilan yang tampak dimonitor hanya program BIOS, ada pesan “ No System Disk / Invalid System Disk

Kemungkinan kerusakan

1. Ada disket terpasang pada drive A

2. Hardisk tidak dapat berfungsi

3. Belum ada OS

4. Kerusakan pada OS


Cara mengatasi

1. Cek apakah ada disket terpasang pada ploppy, jika ada dikeluarkan kemudian enter.

2. Cek apakah kabel power/data hardisk sudah terpasang dengan baik

3. Cek apakah ada kerusakan hardisk dengan cara detection hardisk pada BIOS, scandisk pada program starupdisk

4. Bila sudah dipastikan penyebabnya, komponen yang rusak harus diperbaiki atau diganti termasuk instal ulang OS.


4. OS tidak bisa louding dengan tampilan normal

Kemungkinan kerusakan

1. Driver tidak bisa berfungsi

2. Kerusakan pada OS


Cara mengatasi

1. Jalankan OS dengan tampilan Safe Mode kemudian jalankan program utilitas, seperti norton utilitas

2. Bila tidak bisa dengan cara di atas lakukan instal ulang OS


5. Tampilan layar monitor tidak normal (tidak seperti biasanya)

Kemungkinan kerusakan

1. Setting display pada control panel tidak benar

2. Kerusakan pada VGA atau drivernya

3. Kerusakan pada OS

4. Kerusakan pada monitor


Cara mengatasi

1. Cek setting display pada control panel apakah sudah benar

2. Cek VGA serta drivernya sudah berfungsi dengan baik atau tidak.

3. Periksa monitor apakah ada kerusakan atau tidak

4. Jalankan norton utilitas untuk mendiagnose OS.

5. Bila sudah dipastikan penyebabnya, komponen yang rusak harus diperbaiki atau diganti, termasuk instal ulang.


6. PC sering Hang

Kemungkinan kerusakan

1. Suhu processor terlalu panas.

2. PC terinfeksi virus

3. Kerusakan pada OS

4. Salah satu komponen tidak kompetibel dengan PC

5. Kerusakan pada memory

6. Kerusakan pada hardisk


Cara mengatasi

1. Cek suhu processor bila panas ganti kipas pendinginnya.

2. Coba jalankan Program Norton Ulitilas, Antivirus

3. Coba lepas salah satu komponen PC yang dicurigai.

4. Cek memory apakah berfungsi dengan baik.

5. Cek hardisk dengan scandisk apakah ada bad sector.

6. Bila sudah dipastikan penyebabnya, komponen yang rusak harus diperbaiki atau diganti.


7. Komputer pada saat dipakai sering mati mendadak

Kemungkinan kerusakan

1. Cuk ke power listrik atau stavol longgar

2. Power supply tidak berfungsi baik

3. Suhu PC terlalu panas terutama processor


Cara mengatasi

1. Periksa cuk listrik atau stavol sudah baik

2. Coba cek power supply apakah berfungsi dengan baik.

3. Perbaiki/ganti colling pan/kipas pendingin

4. Bila sudah dipastikan penyebabnya, komponen yang rusak harus diperbaiki atau diganti.


8. Pada saat dihidupkan ada bunyi tit.........tit (panjang) tanpa ada tampilan di layar monitor

Kemungkinan kerusakan

1. Memory tidak berfungsi


Cara mengatasi

1. perbaiki atau pindahkan pasangan memory pada slot memory di motherboard.

2. Kalau tidak bisa cara (1), memory harus diganti kemudian hidupkan kembali PC


9. Pada saat dihidupkan ada bunyi tit...tit... tit...tit (berulang) tanpa ada tampilan di layar monitor

Kemungkinan kerusakan

1. VGA card tidak berfungsi


Cara mengatasi

1. Coba cabut dan pasang kembali dengan baik VGA card pada slot VGA di motherboard.

2. Bila tidak bisa cara (1), ganti VGA card.


10. Cd Rom/Cdrw/Dvd Rom/Floppy disk tidak dapat berfungsi

Kemungkinan kerusakan

1. Cd Rom/Cdrw/Dvd Rom/ Floppy dis belum terinstalasi dengan baik.

2. Driver Cd Rom/Cdrw/ Dvd Rom belum terinstalasi dengan benar

3. CD atau disket yang dipakai rusak

4. Sistem operasi tidak dapat bekerja optimal

5. PC terinfeksi virus

6. Cd Rom/Cdrw/Dvd Rom/ Floppy disk mengalami kerusakan

Cara mengatasi

1. Cek kembali dengan teliti komponen penyebab kerusakan seperti pada kolom (3) kemungkinan kerusakan.

2. Jalankan program anti virus (scan virus)

3. Bila sudah dipastikan foktor penyebabnya lakukan penggantian atau tindakan perbaikan pada bagian yang bermasalah.


11. Kinerja PC mengalami ganggguan (PC tidak bekerja sebagaimana biasanya)

Kemungkinan kerusakan

1. PC terinfeksi virus

2. System Operasi tidak berfungsi optimal


Cara mengatasi

1. Jalankan program anti virus (scan virus), Norton Utilities

2. Lakukan perbaikan setting/konfigurasi OS.

12. Printer tidak bisa mencetak data dengan baik.

Kemungkinan kerusakan

1. Kabel printer belum terpasang dengan benar

2. Driver printer belum diinstal atau disetting dengan benar

3. Kertas belum terpasang dengan baik atau kertas terlalu tebal

4. Ada benda yang tersangkut dalam printer.

5. Printah print tidak benar

6. OS tidak berfungsi dengan baik

7. PC terinfeksi virus

8. Kerusakan pada printer


Cara mengatasi

1. Teliti dengan baik satu-persatu faktor penyebab seperti pada kolom (2), dan bila ditemuklan masalahnya, lakukan perbaikan atau penggantian komponen kemudian coba lakukan print kembali.


13. Scanner tidak bisa scan

Kemungkinan kerusakan

1. Kabel scanner belum terpasang dengan benar

2. Driver scanner belum diinstal atau disetting dengan benar

3. Printah scan tidak benar

4. OS tidak berfungsi dengan baik

5. PC terinfeksi virus

6. Kerusakan pada scanner


Cara mengatasi

1. Teliti dengan baik satu-persatu faktor penyebab seperti pada kolom (2), dan bila ditemukan masalahnya lakukan perbaikan atau penggantian komponen kemudian coba lakukan scan kembali.


14. Keyboard, Mouse tidak berfungsi dengan baik

Kemungkinan kerusakan

1. Kabel Keyboard/Mouse belum terpasang dengan benar

2. Driver Keyboard/Mouse belum diinstal atau disetting dengan benar

3. OS tidak berfungsi dengan baik

4. PC terinfeksi virus

5. Kerusakan pada keyboard/mouse


Cara mengatasi

1. Teliti dengan baik satu-persatu faktor penyebab seperti pada kolom (2), dan bila ditemukan masalahnya, lakukan perbaikan atau penggantian komponen kemudian coba operasikan kembali.

2. Pada mouse perlu bersihkan secara berkala kotoran yang melekat dalam mouse.


LANJUTAN :

Untuk mengetahui jenis kerusakan atau permasalahan yang sering terjadi pada komputer ketika dinyalakan, dapat dikenali melalui bunyi beep yang muncul pada speaker mainboard.

Untuk mainboard dengan BIOS Award dan BIOS Phoenix :
Bunyi bip pendek 1 kali : Sistem Normal.
Bunyi bip pendek 2 kali : Kerusakan/kesalahan pada CMOS.
Bunyi bip panjang 1 kali dan pendek 1 kali : Kerusakan/kesalahan pada DRAM.
Bunyi bip panjang 1 kali dan pendek 2 kali : Kerusakan/kesalahan pada VGA Card.
Bunyi bip panjang 1 kali dan pendek 3 kali : Kerusakan/kesalahan pada keyboard atau pada VGA Card.
Bunyi bip panjang 1 kali dan pendek 9 kali : Kerusakan/kesalahan pada ROM
Bunyi bip panjang berkali-kali : Kerusakan/kesalahan Pada DRAM, DRAM tidak terpasang dengan benar, atau DRAM tidak kompatibel dengan mainboard.
Bunyi bip pendek berkali-kali : Tenaga pada power supply tidak cukup, segera ganti power supply.
Untuk mainboard dengan BIOS AMI :
Tidak ada bunyi bip : Kerusakan/kesalahan pada mainboard, powersupply, atau speaker internal.
Bunyi bip pendek 1 kali : Sistem normal.
Bunyi bip pendek 2 kali : Kerusakan/kesalahan pada DRAM.
Bunyi bip pendek 3 kali : Kerusakan/kesalahan yang sama dengan bunyi bip pendek 2 kali.
Bunyi bip pendek 4 kali : Kesalahan tanggal dan waktu pada sistem.
Bunyi bip pendek 5 kali : Kerusakan pada prosesor/mainboard.
Bunyi bip pendek 6 kali : Kerusakan/kesalahan pada keyboard.
Bunyi bip pendek 7 kali : Kerusakan/kesalahan yang sama dengan bunyi bip pendek 5 kali.
Bunyi bip pendek 8 kali : Kerusakan/kesalahan pada VGA.
Bunyi bip pendek 9 kali : Kesalahan pada saat checksum rom.
Bunyi bip pendek 10 kali : Kerusakan/kesalahan pada CMOS.
Bunyi bip pendek 11 kali : Kerusakan/kesalahan pada Cache Memory.
Bunyi bip panjang 1 kali dan pendek 3 kali : Kesalahan pada saat memory test.
Bunyi bip panjang 1 kali dan pendek 8 kali : Kesalah pada saat pengecekan VGA.
Dan dibawah ini ada sedikit arti sebuah suara bip, yang menandakan adanya kesalahan/kegagalan di salah satu komponen komputer anda.Tipe AMI BIOS :
1. suara BIP panjang
Ada kemungkinan RAM mati atau terpasang tidak benar, sehingga menyebabkan kegagalan refresh DRAM.
2. Kegagalan rangkaian parity. Pada saat data yang ditransmisikan dalam komputer, biasanya ditambahkan parity bit yang berfungsi untuk mendeteksi error. Pekerjaan ini dilakukan rangkaian parity yang terdapat dalam komputer. Hal ini kemungkinan disebabkan adanya masalah pada memori atau mainboard.
3. Kegagalan base memori 64K, kegagalan ini biasanya disebabkan slot memori yang dikelompokkan dalam modul yang memiliki chip rusak. Base memori 64K adalah 64 KB memori yang pertama pada RAM.
4. Kegagalan sistem timer, kemungkinan terdapat kesalahan pada satu atau lebih timer yang digunakan untuk mengontrol fungsi-fungsi pada motherboard.
5x
Kegagalan processor, dapat disebabkan panas berlebih, atau karena proses tidak terpasang benar kedalam socketnya.
6. Kegagalan keyboar controller/gate A20, keyboard controller adalah chip pada motherboard yang mengendalikan keyboard anda
7. kesalahan pembacaan processor kemungkinan adanya kerusakan pada processor
8. kesalahan baca/tulis memory display
9. Kerusakan BIOS
10. Kesalahan CMOS
11. Kerusakan cache memori

1. kalau ada Bunyi Bib pendek 1 x , itu tandanya komputer itu sehat-sehat za..

2.kalau bunyi BiB… panjang 1x, ah.. trouble , itu nandain HD kamu bermasalah.
3. BIB.. panjang 1x trus Bib pndek 1x,.. tu tandanya Motherboardnya bermasalah..
4.Bib.. panjang 1x terus BIb pendek 2x, VGAnya
5. BIB Panjang 3x, Keyboardnya rada bermasalah..
6.BiB, BiB (pendek) terus2an, coba periksa Power supplynya,, mungkin da yang rusak
7.BiB… Panjang terus2an, berarti da masalah ma Memorinya..

moga info ini bisa menjadi pembelajaran bagi para pemilik PC dalam mengatasi permasalah komputer nya..

Jumat, 18 Februari 2011

UPAYA PENANGGULANGAN HIV/AIDS

Tidak kita pungkiri, bahwa seks bebas dan penyalahgunaan narkoba sangat erat kaitannya dengan penularan HIV/AIDS. Lihat saja, lokalisasi di kawasan gang dolly dan berbagai diskotek-diskotek di wilayah Surabaya, berapa banyak akses penjualan narkoba dan seks bebas terjadi disana. Razia-razia yang dilakukan aparat kepolisian tidaklah cukup mengehentikan penyebaran visrus penyakit ini. kampanye kondomisasi yang dieluh-eluhkan dapat mengatasi pencegahan HIV/AIDS yang ditunjang dengan pendirian ATM kondom ternyata tetap tidak membawa hasil yang signifikan. Kondom bukanlah penyelesaian tuntas, kondom tidak efektif sebagai pencegah penularan virus HIV. Karena pori-pori kondom besarnya 600 kali lebih besar dibanding besar virus HIV. Selain itu, kondom sensitif terhadap perubahan suhu. Sehingga, penggunaan kondom semakin meningkatkan laju infeksi HIV dan menyuburkan seks bebas.
Penerapan ide liberalisme di negeri ini, semakin menambah daftar panjang perusakan generasi bangsa. Akibat diadopsinya budaya barat seperti seks bebas menimbulkan berbagai permasalahan mulai kehamilan di luar nikah, aborsi, stress, bunuh diri dan kehanciran keluarga. Untuk itu, hendaknya kita lebih waspada terhadap budaya yang bersifat merusak generasi bangsa. Pencegahan penularan HIV/AIDS tidak bisa tidak harus diselesaikan dengan penyelesaian yang menyeluruh dan komprehensif bukan parsial. Ideologi sekular/kapitalis yang banyak diemban oleh beberapa negara ternyata tidak berhasil membawa bangsa ini bermatabat. Kebebasan berperilaku yang diagung-agugkan semakin membuat negeri ini terpuruk dan bakal dipastikan kehilangan generasi bangsa yang berkualitas. Hal ini berbeda dengan Islam sebagai ideologi yang terbukti dapat menyelesaikan permasalahan secara tuntas. Untuk kasus pencegahan penularan HIV/AIDS ini, ada tiga solusi yang dapat diberikan yaitu:
1. Pemutusan Rantai Transmisi HIV: Stop Seks Bebas
Aktivitas seks bebas tetap akan terjadi di negeri ini, selama negara juga tetap memfasilitasi terjadinya aktivitas seks bebas. Ada kontradiksi dalam hal ini, di satu sisi negara ingin penularan HIV/AIDS tidak terus meningkat tetapi di sisi lain negara malah memberikan izin beroperasinya tempat-tempat yang jelas-jelas menumbuh suburkan aktivitas seks bebas. Hendaknya Pemerintah bertindak dengan tegas, bukannya plin-plan karena ini menyangkut generasi bangsa di masa yan akan datang.
2. Pemutusan Rantai Transmisi HIV: Stop Penyalahgunaan Narkoba
Narkoba dan segala jenisnya sangat berbahaya, karena selain dapat menghilangkan akal manusia juga dapat menularkan HIV/AIDS melaui jarum suntik yang tidak streril. Untuk memberantasnya harus dilakukan peningkatan ketakwaan individu dan menghabisi mafia narkoba hingga ke akar-akarnya. Penyalahgunaan narkoba diberikan sanksi 40 kali cambuk dan bagi pengedar dapat dikenai hukuman mati.
3. Pemutusan Rantai Transmisi Melalui ODHA
Untuk menghambat penularan HIV/AIDS melalui “efek spiral”, maka yang harus dilakukan Pemerintah bagi ODHA yang terbukti terinfeksi karena zina dan sudah menikah akan dirajam. Sedangkan ODHA yang terinfeksi karena aktifitas homoseks haruslah dibunuh untuk menekan jumlah yang tertular akibat “efek spiral”. Langkah ini harus ditempuh oleh negara dengan menindak secara tegas bagi para pelaku. Adanya sanksi yang berat dapat semakin menurunkan jumlah penularan HIV/AIDS. Bagi ODHA yang tidak terkena sanksi yang mematikan dan terinfeksi karena “efek spiral” yaitu dengan membuat karantina bagi ODHA. Karantina ini bukanlah diskriminasi bagi ODHA karena dalam masa karantina semua kebutuhan fisik dan nalurinya wajib dipenuhi oleh negara serta akan dimotivasi untuk sembuh. Selain terapi fisik, ODHA akan diberikan terapi psikoreligi yaitu dengan memotivasi kesembuhan dan meningkatkan ketakwaan. Selama masa karantina ODHA dapat melakukan aktivitas normal sepanjang tidak membahayakan individu sehat lainnya. Transfusi darah juga harus dipastikan darah donor bersih dari infeksi virus HIV dan yang tidak kalah pentingnya negara wajib menyediakan perawatan khusus bagi ODHA dengan resiko penularan terhadap tenaga kesehatan secara maksimal.

Contoh Program C++ : Bagian I

a. Mencetak symbol * dengan menggunakan for bersarang

kali ini akan membahas bagaimana mencetak * dengan format manipulasi input output dan penggunaan for untuk mencetak

permasalahan :

bagaimana kita ingin menampilkan output seperti

* * * *

* * *

* *

*

algoritma :

1. mendefinisikan konstanta maxs sebagai batas / syarat perulangan

2. Deklarsai variabel baris dan kolom untuk melakukan perulangan sebagai dasar atau inisialisasi awal untuk melakukan perulangan.

3. Perulangan baris dengan inisialisasi awal baris = 0; syarat perulangan baris <=maxs; dan step perulangan baris+1

4. Dalam perulangan baris terdapat perulangan kolom dengan inisialisasi awal kolom=0; syarat perulangan kolom<=maxs; dan step perulangan kolom+1.

5. proses mencetak dilakukan dalam perulangan kolom dan melakukan Seleksi dengan menggunakan IF apakah kolom mod 2 =1, jika benar maka cetak *, dan jika salah berikan spasi untuk jarak bintang.

6. apabila setelah melakukan perulangan kolom, mulai lagi dengan baris berikutnya.

Listing Program

listbintang

Output Program

bintang

Penjelasan :

1. #include : baris merupakan baris deklarasi header iostream.h yang berfungsi untuk penggunaan fungsi input dan output stream yaitu printf dan scanf

2. #include : berfungsi untuk menampilkan fungsi getch().

3. #include : baris program ini untuk menggunakan fungsi manipulasi input dan output “Tutorial selanjutnya”.

4. #define maxs 7 : baris ini merupakan pendeklarasian konstanta maxs = 7.

5. int kolom,baris; : baris ini merupakan deklarasi variabel kolom dan baris yang akan digunakan untuk mengontrol perulangan.

6. clrscr (); : baris program ini merupakan fungsi dari file header conio.h yang berfungsi untuk membersihkan layar ”clearscreen”.

listfor1

7. baris program diatas merupakan baris perulangan for bersarang yang akan berfungsi untuk mencetak * seperti output diatas misalnya :

* * * *

* * *

* *

*

Ilustrasi

Step I untuk perulangan baris

Nilai awal baris = 0 dan untuk kondisi batas perulangan baris <=maxs yaitu 7 sedangkan step perulangan satu. Apabila kondisi perulangan benar maka perulangan akan dijalankan. Dan akan masuk pada perulangan kedua yaitu untuk mencetak kolom, catatan : ”proses mencetak dilakukan oleh perulangan kolom dan baris hanya berfungsi untuk perpindahan baris, akan dimulai dari proses pencetakan kolom dengan perulangan dan apabila sudah selesai maka akan dilakukan perulangan untuk memindahkan baris. sedangkan if(kolom%2 = 1) berfungsi untuk mengecek apakah kondisi kolom mod(sisa hasil pembagian) 2 sama dengan 1 apabila benar maka cetak * dan apabila salah memberikan spasi atau jarak antara * setelah perulangan kolom ada sintaks cout <<>.

Program diatas bisa lebih sederhana dan dapat dimodifikasi sesuai dengan keinginan kita. kita ingin menginputkan berapa baris, dan bisa juga menghasilkan piramida, atau sebaliknya